Showing posts with label anak-anak. Show all posts
Showing posts with label anak-anak. Show all posts

Saturday, December 12, 2015

Inilah Beberapa Penyebab Anak Sering Demam dan Cara Mengatasinya

Inilah Beberapa Penyebab Anak Sering Demam dan Cara Mengatasinya - Demam adalah suatu penyakit yang sering dialami anak-anak. Sebagian demam pada bayi atau anak bukalah hal yang serius dan berbahaya. Penyebab anak demam pada umumnya terjadi karena infeksi virus common cold, batuk atau influeanza.

Sebagai orang tua pasti akan merasa khawatir bila anak terkena demam. Namun sebenarnya demam akan hilang dengan sendirrinya tanpa pengobatan. Cara cepat dan tepat untuk mengetahui apakah anak anda demam atau tidak yaitu dengan mengukur suhu tubuh dengan termometer. Bisa dikatakan demam bila suhu tubuh anak diatas 37,5'C.

Sebenarnya banyak cara yang dapat orang tua lakukan untuk pertolongan pertama mengatasi demam. Salah satunya untuk bayi dengan memberi banyak asi, untuk anak-anak memeberi minum air yang banyak, atau obat penurun panas yang lain.

Penyebab Demam Pada Anak


Demam itu sendiri sebenarnya sangat berguna untuk melawan virus dan merangsang sistem imun tubuh. Dengan meningkatnya suhu tubuh, virus akan sulit untuk metahan hidup dalam tubuh manusia.

Secara umum infeksi penyebab demam dibagi dua yaitu :

  • Infeksi Virus 

Infeksi virus menjadi penyebab paling umum demam. Birus ini biasanya menyebabkan filek, diare, batuk dll. Namun terkadang infeksi virus dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius.
  • Infeksi Bakteri
Infeksi bakteri lebih jarang menyebabkan demam di banding infeksi virus, namun infeksi bakteri pun bisa menyebabkan dan biasanya lebih serius. Contoh penyakit yang disebabkan ind\feksi bakteri adalah infeksi saluran kencing, septikemia, pneumonia, dan meningitis.

Berikut ini beberapa penyebab dema yang sering terjadi pada anak :
  • Infeksi telinga
  • Infeksi saluran pernafasan anak
  • Reseola infantum
  • Radang amandel
  • Cacar air
  • Batuk rejan
  • Infeksi saluran kencing
  • Demam tifoid
  • Diare
  • Demam berdarah
Namun, terkadan infeksi yang disebabkan infeksi bakteri menyebabkan penyakit yang serius, seperti :

  • Meningitis - Infeksi selaput pelindung otak ayau sumsum tulang belakang.
  • Pneumonia - Peradangan jaingan paru-paru
  • Septicema - infeksi darah

Cara Mengatasi Demam Anak


Perlu diingat bahwa obat-obatan yang beredar diwarung itu hanya meringankan demam bukan menyembuhkan, jadi bila demam anak anda tak kunjung turun segeralah periksa kedokter, segingga anda dapat mengetahui penyebab demam dan cara mengatasinya secara tepat.

Kapan Harus Ke Dokter ?
  • Berusia 3 bulan dengan suhu 38'C atau 101'F atau lebih
  • Berusia 3-6 bulan dengan suhu 38'C atau 101'F atau lebih
  • Berusian enam bulan dengan ditandai gejala lainya seperti sesak, kejang, nyeri oto, atau sakit kepala.
  • Demam selama tiga hari berturut-turut.
Pada usia berapa pun bila anak anda demam dengan kondisi makin buruk, meskipun sudah berusaha meringankan demam. Jika anda merasa demam semakin parah, sebaiknya periksakan langsung saja pada dokter.


Demikian ulasan singkat mengenai Penyebab Anak Sering Demam dan Cara Mengatasinya. semoga bermanfaat dan sehat selalu untuk anak anda dan sekeluarga.

Wednesday, May 1, 2013

Kenapa Anak-anak Susah Makan Dan Rewel ?

Kenapa Anak-anak Susah Makan Dan Rewel ? - Permasalahan ini sering kita rasakan oleh orang tua sebab kadang-kadang kita tidak mengetahui apa keinginan anak, apalagi apabila anak kita masih balita ..kan susah untuk di tanya apa keinginanya.. yah kalau anak sudah agak besar mungkin tidak begitu sulit untuk di tanya tapi... yah kadang-kadang tetap saja rewel. Memang anak sangat perlu untuk kita perhatikan sebab anak sering di ktakan adalah investasi terbaik untuk kita baik di dunia ataupun di akhirat.

Kenapa Anak-anak Susah Makan Dan Rewel ? - Setiap orang tua tentunya mengharapkan anak kita menjadi anak yang sukses dan ini tentunya harus kita didik sejak dini tapi kan kadang-kadang kita menghadapi kendala dalam mendidik anak, disinilah perlunya kesiapan sebagai orang tua untuk mempunyai ilmu yang baik cara mendidik anak, apalagi anak-anak memperlukan perhatian khusus terutama pada makanan yang di konsumsi anak. Makanan anak tidak hanya butuh asupan makan yang baik dan bergiji yang tidak kalah penting juga tentunya tentang kehalalan makanan tersebut sehingga anak yang di harapkan sebagai investasi hidup kita, bermanfaat di dunia dan di akhirat.

Oh yah lupa inikan masalah Kenapa anak-anak susah makan dam rewel ? tapi tidak apa-apa masalah di atas juga penting kan...? baiklah ini ada solusi yang harus kita perhatikan dan coba kita laksanakan untuk mengatasi anak-anak susah makan dan rewel. Anak-anak butuh banyak nutrisi untuk pertumbuhannya. Namun mereka suka rewel dan pilih-pilih makanan. Anda juga mengalaminya? Simak cara ampuh menghadapi anak rewel soal makanan seperti yang dilansir dari Health Me Up berikut ini.


  1. Berikan variasi makanan yang berbeda setiap kali anak makan.
  2. Saat memberikan makanan jenis baru, sediakan bersamaan dengan jenis makanan yang lain dan tidak perlu membesar-besarkannya. Sebab jika anak tahu ada makanan baru, sebelum mencoba mereka sudah menolaknya terlebih dahulu.
  3. Saat memperkenalkan makanan baru, berikan sedikit porsi untuk mengetahui apakah anak menyukainya atau tidak.
  4. Jika anak terlihat tertarik dengan makanan baru buatan Anda, biarkan mereka mencicipinya terlebih dahulu sebelum benar-benar menuangkan satu porsi dalam piringnya.
  5. Susun makanan sedemikian rupa agar terlihat menarik dan membuat anak mau memakannya.
  6. Buat peraturan agar makanan yang ada di piring harus selalu dihabiskan saat makan.
  7. Biarkan anak memilih sendiri makanannya, sehingga mereka tidak merasa terpaksa ketika mengikuti peraturan harus menghabiskan makanan di atas piring.
  8. Ajak anak berbelanja untuk keperluan memasak. Memberi anak kesempatan untuk memilih makanannya bisa membuat mereka sadar pentingnya makan makanan yang bergizi.
  9. Jangan malas belajar memasak dan mencoba berbagai resep baru yang bisa mengambil hati anak.
  10. Coba tanyakan pada orang tua Anda, apakah Anda dulu juga rewel soal makanan saat masih kecil? Saran dari mereka tentu akan membantu Anda menghadapi anak yang suka pilih-pilih makanan.


Mungkin itu cara yang harus anda coba untuk mengatasi anak-anak yang sulit makan dan suka rewel, kita sebagian orang tua harus banyak sabar dan tahan emosi untuk manghadapi anak-anak kita yang rewel, mungkin kalau bicara sih gampang tapi kanyataanya kita sebagai orang tua kadang-kadang kurang sabar menghadapai anak yang rewel dan sulit untuk makan. Dan itulah pentingnya orang tua untuk  lebih dewasa dan kehati-hatian dalam menghadapi anak yang rewel dan susah makan.

Editor    : Mamat El-rahmat
Sumber : merdeka.com

Wednesday, April 24, 2013

Kenapa Anak-anak Sering Demam Dan Panas ?

Segala sesuatu yang di ciptakan oleh Alloh tidaklah sis-sia, sebab hanya Alloh yang tahu apa yang terbaik dan dialah yang maha pengatur segala sesuatu. Apabila kita sakit mungkin mnganggap bahwa itu adalah keadaan yang kurang baik tapi siapa tahu bahwa itu yang terbaik untuk kita sebab pada hakekatnya hanya Alloh yang tahu mana yang terbaik buat kita. Percaya ngga kalau sakit atau demam itu ternyata ada manfaatnya....baik demam atau panas pada anak atau panas yang menimpa pada orang dewasa, baiklah inilah ulasan atau penjelasan di bawah ini semoga bermanfaat untuk kita terutama pada orang tua yang mempunyai anak yang sedang demam atau panas.

Demam pada anak adalah sesuatu yang akan membuat kita panik.  Tapi benarkah demam adalah penyakit?  Apakah ada cara yang baik untuk mengatasi dan mengobati demam pada anak?  Apakah penanganan demam harus segera dibawa ke dokter?  Dan hal-hal apa sajakah yang membuat anak bisa terkena demam?  Lalu bagaimanakah cara dan menyikapi penyakit demam yang benar?

Orangtua ketika melihat anaknya demam biasanya hal yang dilakukannya adalah dengan mengkompres kepalanya dan memberinya obat penurun panas.  Banyak obat penurun panas yang tersedia baik itu di apotik maupun di warung-warung.  Hal tersebut dilakukan karena para orangtua beranggapan bahwa demam adalah penyakit yang harus segera diobati.  Bahkan beberapa orangtua langsung membawanya ke rumah sakit untuk segera diobati.

Lalu apakah demam itu?

Demam bukanlah penyakit.  Jadi pemberian obat penurun panas pada anak belum tentu akan bisa menurunkan demamnya.  Demam adalah tanda dimana seseorang sedang ada yang tidak beres dalam tubuhnya.  Oleh karena itu ketika anak sedang demam harus dicari apa penyebabnya.  Bisa jadi anak menjadi demam disebabkan karena sedang ada peradangan di tenggorokan, tumbuh gigi, batuk, pilek, sariawan, ataupun hal-hal lainnya.  Nah, setelah diketahui penyebabnya baru diberikan pengobatan yang benar.

Terus apakah demam bisa memberikan manfaat?

Demam pada anak, sepintas akan membuat para orangtua panik apalagi mertua ataupun saudara lainnya.  Pasti pesan yang disampaikan agar segera diobati tanpa mencari apa penyebab timbulnya demam pada anak.  Tapi ternyata demam banyak memberikan manfaat kepada kita.  Apa saja manfaat demam?

 Manfaat dan fungsi demam yaitu

1.  Memberikan informasi kepada kita bahwa anak sedang terkena virus, bakteri atau kuman, sehingga tubuh akan memberikan respon terhadap serangan kuman dan virus tersebut. Ketika ada serangan virus/kuman maka suhu tubuh akan naik untuk meningkatkan pertahanan tubuh dan melawan infeksi. 

2.  Dengan demam maka akan dapat menurunkan zat kadar besi.  Zat besi ini merupakan tumpuan kuman, virus untuk berkembang di dalam tubuh.  Sehingga dengan demam dapat melemahkan virus/kuman.

3.  Dengan demam dapat meningkatkan produksi interferon dan bahan antivirus lainnya yang bisa menambah kekebalan tubuh dan daya tahan tubuh terhadap serangan virus dan kuman.

Sebaiknya para orangtua tidak berlebihan dalam memberikan obat penurun panas kepada anak.  Batasan untuk memberikan obat adalah ketika demam anak sudah mencapai 38,5 derajat celcius atau lebih.  Pemberiannya pun tidak boleh terlalu sering.  Minimal selang waktu yang diberikan adalah 6 jam.  Para orangtua tidak perlu khawatir ketika melihat anaknya demam namun aktivitas anak masih ceria, lincah, masih mau makan dan bermain.  Demam anak tersebut bisa jadi akan sembuh dengan sendirinya.

Pemberian parasetamol atau obat penurun panas tidak akan bisa mmenyembuhkan demam selama penyebab dari demam tersebut belum diatasi. Anak akan tetap panas kembali dan efek dari parasetamol tersebut hanya sebentar saja.  Makanya diperlukan pengetahuan tentang penyebab dari demam tersebut.

Tindakan sederhana yang bisa kita berikan kepada anak ketika anak sedang demam

1.  Mengontrol dan mengukur suhu anak dengan termometer.  Bagian tubuh yang bisa diukur yaitu ketiak, dubur, mulut.  Jangan hanya mengandalkan perabaan tangan kita karena hasil perabaan tangan tidak akurat.  Bisa jadi suhu tubuh anak lebih tinggi dari hasil pengukuran menggunakan perabaan tangan.  Pengukuran dengan termometer bisa dilakukan setiap 4 jam sekali.

2.  Sebaiknya anak jangan diberi pakaian tebal, selimut tebal karena bisa menghambat penyaluran panas untuk keluar.  Berikan baju yang nyaman kepada anak agar panas anak bisa keluar.

3.  Berikan anak cukup air agar tidak dehidrasi.  Bisa dengan jus, kuah sayuran dan banyak minum.  Untuk bayi yang masih minum asi maka berikanlah asi sesering mungkin.

4.  Usahakan anak agar tetap mau makan.  Agar anak tetap mau makan maka berikan makanan yang sesuai dengan kemauannya.  Tentunya makanan yang menyehatkan dan gampang dicerna oleh tubuhnya.

5.  Istirahatkan anak dengan cukup dan kondisikan dengan suasana yang tenang dan meyenangkan.  Hal ini bisa membantu untuk memulihkan kesehatannya.

6.  Jika suhu anak tinggi maka kita bisa mengkompres anak dengan menggunakan air hangat di bagian kening, lipatan paha, ketiak, leher.  Jangan mengkompres dengan air yang dingin.

7.  Jarang sekali demam akan meyebabkan kejang.  Oleh karena itu segera turunkan panas dan demam anak.

8.  Kita bisa memberikan obat penurun panas ketika suhu tubuh anak sudah mencapai minimal 38,5 derajat celcius dan kondisi anak tidak enak/nyaman dan anak cenderung lebih rewel.  Berikan dosis yang tepat atau atas petunjuk dokter/apoteker.  Biasanya berdasarkan berat badan anak bukan bukan berdasarkan usia anak.

9.  Untuk pengobatan herbanya maka kita bisa memberikan madu dingin kepada anak.  Madu dingin bukan berarti madu yang suhunya dingin.  Bukan seperti itu.  Cara membuat madu dingin yaitu menuangkan air terlebih dahulu ke dalam gelas baru menuangkan madu.  Aduk dengan sendok berbahan plastik bukan dengan sendok berbahan besi.  Arah putaran mengaduk adalah berlawanan dengan arah jarum jam, biar sesuai dengan arah thawaf.  Setelah itu berikan air madu kepada anak.

Beberapa langkah sederhana mengobati demam pada anak di atas bisa diberikan kepada anak.  Apabila selama 3 hari demam tidak kunjung sembuh maka bisa dikonsultasikan kepada pelayanan kesehatan terdekat. Insya Allah dengan kesabaran dan doa, demam pada anak bisa diobati dengan cara yang alami.