Kenapa Anak-anak Sering Demam Dan Panas ?

.
Segala sesuatu yang di ciptakan oleh Alloh tidaklah sis-sia, sebab hanya Alloh yang tahu apa yang terbaik dan dialah yang maha pengatur segala sesuatu. Apabila kita sakit mungkin mnganggap bahwa itu adalah keadaan yang kurang baik tapi siapa tahu bahwa itu yang terbaik untuk kita sebab pada hakekatnya hanya Alloh yang tahu mana yang terbaik buat kita. Percaya ngga kalau sakit atau demam itu ternyata ada manfaatnya....baik demam atau panas pada anak atau panas yang menimpa pada orang dewasa, baiklah inilah ulasan atau penjelasan di bawah ini semoga bermanfaat untuk kita terutama pada orang tua yang mempunyai anak yang sedang demam atau panas.

Demam pada anak adalah sesuatu yang akan membuat kita panik.  Tapi benarkah demam adalah penyakit?  Apakah ada cara yang baik untuk mengatasi dan mengobati demam pada anak?  Apakah penanganan demam harus segera dibawa ke dokter?  Dan hal-hal apa sajakah yang membuat anak bisa terkena demam?  Lalu bagaimanakah cara dan menyikapi penyakit demam yang benar?

Orangtua ketika melihat anaknya demam biasanya hal yang dilakukannya adalah dengan mengkompres kepalanya dan memberinya obat penurun panas.  Banyak obat penurun panas yang tersedia baik itu di apotik maupun di warung-warung.  Hal tersebut dilakukan karena para orangtua beranggapan bahwa demam adalah penyakit yang harus segera diobati.  Bahkan beberapa orangtua langsung membawanya ke rumah sakit untuk segera diobati.

Lalu apakah demam itu?

Demam bukanlah penyakit.  Jadi pemberian obat penurun panas pada anak belum tentu akan bisa menurunkan demamnya.  Demam adalah tanda dimana seseorang sedang ada yang tidak beres dalam tubuhnya.  Oleh karena itu ketika anak sedang demam harus dicari apa penyebabnya.  Bisa jadi anak menjadi demam disebabkan karena sedang ada peradangan di tenggorokan, tumbuh gigi, batuk, pilek, sariawan, ataupun hal-hal lainnya.  Nah, setelah diketahui penyebabnya baru diberikan pengobatan yang benar.

Terus apakah demam bisa memberikan manfaat?

Demam pada anak, sepintas akan membuat para orangtua panik apalagi mertua ataupun saudara lainnya.  Pasti pesan yang disampaikan agar segera diobati tanpa mencari apa penyebab timbulnya demam pada anak.  Tapi ternyata demam banyak memberikan manfaat kepada kita.  Apa saja manfaat demam?

 Manfaat dan fungsi demam yaitu

1.  Memberikan informasi kepada kita bahwa anak sedang terkena virus, bakteri atau kuman, sehingga tubuh akan memberikan respon terhadap serangan kuman dan virus tersebut. Ketika ada serangan virus/kuman maka suhu tubuh akan naik untuk meningkatkan pertahanan tubuh dan melawan infeksi. 

2.  Dengan demam maka akan dapat menurunkan zat kadar besi.  Zat besi ini merupakan tumpuan kuman, virus untuk berkembang di dalam tubuh.  Sehingga dengan demam dapat melemahkan virus/kuman.

3.  Dengan demam dapat meningkatkan produksi interferon dan bahan antivirus lainnya yang bisa menambah kekebalan tubuh dan daya tahan tubuh terhadap serangan virus dan kuman.

Sebaiknya para orangtua tidak berlebihan dalam memberikan obat penurun panas kepada anak.  Batasan untuk memberikan obat adalah ketika demam anak sudah mencapai 38,5 derajat celcius atau lebih.  Pemberiannya pun tidak boleh terlalu sering.  Minimal selang waktu yang diberikan adalah 6 jam.  Para orangtua tidak perlu khawatir ketika melihat anaknya demam namun aktivitas anak masih ceria, lincah, masih mau makan dan bermain.  Demam anak tersebut bisa jadi akan sembuh dengan sendirinya.

Pemberian parasetamol atau obat penurun panas tidak akan bisa mmenyembuhkan demam selama penyebab dari demam tersebut belum diatasi. Anak akan tetap panas kembali dan efek dari parasetamol tersebut hanya sebentar saja.  Makanya diperlukan pengetahuan tentang penyebab dari demam tersebut.

Tindakan sederhana yang bisa kita berikan kepada anak ketika anak sedang demam

1.  Mengontrol dan mengukur suhu anak dengan termometer.  Bagian tubuh yang bisa diukur yaitu ketiak, dubur, mulut.  Jangan hanya mengandalkan perabaan tangan kita karena hasil perabaan tangan tidak akurat.  Bisa jadi suhu tubuh anak lebih tinggi dari hasil pengukuran menggunakan perabaan tangan.  Pengukuran dengan termometer bisa dilakukan setiap 4 jam sekali.

2.  Sebaiknya anak jangan diberi pakaian tebal, selimut tebal karena bisa menghambat penyaluran panas untuk keluar.  Berikan baju yang nyaman kepada anak agar panas anak bisa keluar.

3.  Berikan anak cukup air agar tidak dehidrasi.  Bisa dengan jus, kuah sayuran dan banyak minum.  Untuk bayi yang masih minum asi maka berikanlah asi sesering mungkin.

4.  Usahakan anak agar tetap mau makan.  Agar anak tetap mau makan maka berikan makanan yang sesuai dengan kemauannya.  Tentunya makanan yang menyehatkan dan gampang dicerna oleh tubuhnya.

5.  Istirahatkan anak dengan cukup dan kondisikan dengan suasana yang tenang dan meyenangkan.  Hal ini bisa membantu untuk memulihkan kesehatannya.

6.  Jika suhu anak tinggi maka kita bisa mengkompres anak dengan menggunakan air hangat di bagian kening, lipatan paha, ketiak, leher.  Jangan mengkompres dengan air yang dingin.

7.  Jarang sekali demam akan meyebabkan kejang.  Oleh karena itu segera turunkan panas dan demam anak.

8.  Kita bisa memberikan obat penurun panas ketika suhu tubuh anak sudah mencapai minimal 38,5 derajat celcius dan kondisi anak tidak enak/nyaman dan anak cenderung lebih rewel.  Berikan dosis yang tepat atau atas petunjuk dokter/apoteker.  Biasanya berdasarkan berat badan anak bukan bukan berdasarkan usia anak.

9.  Untuk pengobatan herbanya maka kita bisa memberikan madu dingin kepada anak.  Madu dingin bukan berarti madu yang suhunya dingin.  Bukan seperti itu.  Cara membuat madu dingin yaitu menuangkan air terlebih dahulu ke dalam gelas baru menuangkan madu.  Aduk dengan sendok berbahan plastik bukan dengan sendok berbahan besi.  Arah putaran mengaduk adalah berlawanan dengan arah jarum jam, biar sesuai dengan arah thawaf.  Setelah itu berikan air madu kepada anak.

Beberapa langkah sederhana mengobati demam pada anak di atas bisa diberikan kepada anak.  Apabila selama 3 hari demam tidak kunjung sembuh maka bisa dikonsultasikan kepada pelayanan kesehatan terdekat. Insya Allah dengan kesabaran dan doa, demam pada anak bisa diobati dengan cara yang alami. 

29 comments:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  2. kalo demam terus seminggu sekali itu demam kenapa ya ?
    sudah dibw ke rs katanya gk ad penyakit
    gmna cara menyembuhkannya?

    ReplyDelete
  3. Anakku sdh beberapa hari ini demamx timbul tenggelam.. misalnya hari ini demam dikasi obat penurun panas panasx turun dua hari gak demam..abis iti demam lagi.. g tau sebabnya apa.. pilek gak batuk gak tapi kok demam... Mohon minta tanggapanx apa sebenarx yg terjadi pada anak sy.. terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. benar,coba cek ISK mb, tanyakan ke Dokter,apakah anak mb sakit dibagian saluran kemihnya.. Anak saya dulu begitu. Umur 8 bulan sampai umur 18 bulan,diopname 4 kali.. Diagnosanya sih dehidrasi saja.. Ternyata opname yg ke 4x nya baru ketahuan kalo ISK dan harus segera dikhitan. Sekarang Alhamdulillah sudah dikhitan dan jarang panas lg..

      Delete
  4. MaiA lee..sama kaya anak saya tuh..kata dokternya sistim kekebalan tubuhnya lemah jd klw demam lama sembuhnya..

    ReplyDelete
  5. Dok.anak sy brusia 1 th badanya sering panas tp stlah di bw k dokter panas nya turun.prtanyaan saya apkah yg mnyrbabkn panas pd anak sy.apkh pngaruh pada tumbuh gigi.trimakasih

    ReplyDelete
  6. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  7. artikel yang sangat bagus sekali gan,, terimakasih..

    ReplyDelete

  8. Artikel yang menarik mengenai demam. Memang demam harus diberi perhatian yang sewajarnya. Namun demam juga boleh mendatangkan kebaikan. Antara kebaikan demam ialah ia dapat menguatkan sistem imunisasi badan.

    ReplyDelete
  9. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. anak sya berumur 5 tahun lebih dari kemarin udh demam udah di kasih obat trun demamx , gak lama panas lagi .... apa kah dia sakit karena pengaruh bermain di luar rumah

    ReplyDelete
  11. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  12. Nice article...
    Ijin share gan....

    ReplyDelete
  13. Kenapa anak ku setiap panas amandelnya bengkak terus susah makangimana solusinya

    ReplyDelete
  14. Kalok sakit seminggu 2kali gimana mengobatinnya???

    ReplyDelete
  15. Kalok sakit seminggu 2kali gimana mengobatinnya???

    ReplyDelete
  16. Dok klo pas lagi demam di kasih vitamin untuk daya tahan tubuh boleh gak yaa..kn sesuai dg artikelnya bahwa saat demam tubuh sedang berusaha melawan virus atau kuman barangkali vitamin tersebut bisa bantu menguatkan daya tahan tubuh untuk melawan virus dan kuman..

    ReplyDelete
  17. Dok klo pas lagi demam di kasih vitamin untuk daya tahan tubuh boleh gak yaa..kn sesuai dg artikelnya bahwa saat demam tubuh sedang berusaha melawan virus atau kuman barangkali vitamin tersebut bisa bantu menguatkan daya tahan tubuh untuk melawan virus dan kuman..

    ReplyDelete
  18. AsSallamu alaikum , .. Terima kasih sudah buat artikelnya , anak saya sudah 7 bulan ini masuk rumah sakit karena panas , sebulan sekali panas ,7 kali masuk rumah sakit dan 3 kali kejang , tpi setiap bulan masih panas , dokter pun sampai saat ini belum mengetahui apa yg di derita anak saya , karena setiap di cek darah , urin selalu normal , cek tbc pun negatif , jd yg mau saya tanyakan apa yg di derita anak saya dan bagaimana penanganannya agar tidak terjadi panas lg setiap bulan , terimakasih sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. apa sekarang anaknya masih suka panas?sdh taukah penyebabnya?anak saya hampir mengalami hal yg sama. Bisakah berbagi infonya ?terimakasih

      Delete
    2. Ini juga mirip dengan yg anak saya alami..sy sendiri heran..tiap demam cek darah menunjukan adanya virus.tp dokter juga TDK BS menjelaskan detail virusnya..anak saya sudah sering di rawat di RS.sampai bingung kenapa sering sakit2 bgini.

      Delete
  19. Terimakasih atas artikelnya...

    ReplyDelete